Jakarta – Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum dan HAM, Ir. Razilu, resmi menutup rangkaian Rapat Koordinasi (Rakor) Akselerasi Corporate University 2024 yang berlangsung selama tiga hari, dari 6 hingga 8 November 2024, di Hotel Mercure Batavia, Jakarta.
Dalam kesempatan ini, Razilu menekankan pentingnya pengembangan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Pengembangan kompetensi ASN merupakan prioritas dalam reformasi birokrasi. Hal ini diperlukan untuk mendukung tujuan pembangunan nasional melalui peningkatan kualitas layanan publik dan kinerja pemerintahan yang adaptif serta berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan,” ujar Razilu dalam sambutannya.
Rakor ini juga menjadi wadah apresiasi bagi semua pihak yang berkontribusi aktif dalam memperkuat program Corporate University Kemenkumham. Salah satu inisiatif penting adalah aplikasi e-Kompetensiku, yang menyediakan layanan BPSDM atau Knowledge Management System (KMS) terkait pengelolaan kegiatan dan data penilaian kompetensi serta pelatihan.
Fitur terbaru lainnya adalah Learning Management System (LMS), sebuah portal pengembangan kompetensi berbasis web yang kini dilengkapi dengan layanan Coaching dan Mentoring. Layanan ini memungkinkan kegiatan coaching terekam sebagai bagian dari pengembangan kompetensi pegawai. Selain itu, tersedia juga Inspiration Digital Library (IDL), koleksi digital yang memuat berbagai kisah inspiratif dari Insan Pengayoman Kementerian Hukum dan HAM.
Kepala BPSDM mengakhiri sambutannya dengan menyampaikan bahwa pendidikan bukanlah kemewahan, melainkan hak dasar yang harus diperjuangkan di setiap lapisan pengayoman.
Sebagai tanda berakhirnya Rakor ini, Ketua Steering Committee yang juga Kepala Pusat Pengembangan dan Pelatihan Fungsional dan HAM, Ceno Harsusetiokartiko, menyerahkan hasil Sidang Pleno kepada Kepala BPSDM Hukum dan HAM.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan, Taufiqurrakhman, bersama Plt. Kepala Divisi Administrasi Basir, yang turut hadir dalam seluruh rangkaian kegiatan, menyampaikan harapannya agar hasil Rakor ini dapat mewujudkan ASN Kemenkumham yang handal, profesional, dan berintegritas. (Sal)
