Jakarta – Calon Wakil Presiden RI Nomor Urut 1, Muhaimin Iskandar menyebutkan potensi petani di Indonesia sangat besar sekali dalam segi jumlah dan potensi tanah. Selain itu, Indonesia juga memiliki suplai dan potensi permintaan terhadap produksi pangan yang sangat besar. Hal ini menurutnya sangat penting untuk menangani dampak krisis iklim pada produksi dan kualitas pangan.
“Oleh karena itu, Pemerintah tidak boleh diam, harus turun tangan. Jangan terlalu normatif mengatasi keadaan. Tinggal implementasi saja dari seluruh proses hukum yang kita miliki, kemauan politik, kesungguhan tidak mengabaikan petani, itu yang penting,” ujar Cak Imin dalam debat keempat Pilpres 2024 bertema energi, sumber daya alam (SDA), pangan, pajak karbon, lingkungan hidup, agraria, dan masyarakat adat, di Jakarta, Minggu (21/12/2024).
Menurutnya seluruh perangkat undang-undang yang menyangkut pelindungan petani dan produksi pangan sebetulnya sudah lengkap. Hal ini guna menghadapi bencana ekologis dan krisis lingkungan yang telah terjadi di mana-mana. Cak imin mengungkapkan tidak harus menyalahkan siapa pun melainkan hal tersebut merupakan suatu fakta yang perlu diantisipasi bersama secara baik.
“Saya hanya mengajak Pak Prabowo, Pak Gibran, Pak Mahfud, Pak Ganjar, saya, Mas Anies, dan siapa pun untuk sama-sama tobat ekologis, memperbaiki ke depan menjadi lebih baik lagi,” pungkasnya. (Ina)
