Ternate-Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum (Kemenkum) Maluku Utara (Malut), Budi Argap Situngkir, bersinergi dengan Kakanwil Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Malut, Said Mahdar, dalam mendukung pelaksanaan tugas dan pelayanan publik di masa transisi.
Dalam pertemuan yang dihadiri pejabat manajerial tersebut, dibahas berbagai isu strategis, termasuk pengelolaan barang milik negara (BMN), pengalihan pegawai, serta optimalisasi pelayanan di bidang hukum dan pemasyarakatan.
“Terima kasih kepada Kakanwil Ditjenpas Malut dan jajaran pemasyarakatan yang terus memperkuat sinergi di masa transisi ini,” ujar Budi Argap Situngkir di ruang kerjanya, Senin (3/2).
Budi menegaskan bahwa Kanwil Kemenkum Malut mendukung penggunaan bersama BMN dengan jajaran Kanwil Ditjenpas, sesuai dengan Surat Edaran Bersama (SEB) yang ditandatangani Sekjen Kemenkum dan Kemenimipas. Selain itu, pihaknya telah mengusulkan pengalihan beberapa pegawai dengan keahlian fasilitatif ke Kanwil Ditjenpas untuk mendukung tugas dan fungsi administratif.
“Kami berharap sinergi ini dapat memperkuat pelaksanaan tugas masing-masing, terutama dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tambahnya.
Kakanwil Ditjenpas Malut, Said Mahdar, mengapresiasi kerja sama yang telah terjalin dengan baik. Ia juga menyoroti tantangan yang dihadapi jajarannya dalam menjalankan tugas fasilitatif di tingkat kanwil.
“Pemanfaatan tim kerja menjadi salah satu langkah strategis agar roda organisasi tetap berjalan. Kami berharap dukungan dari Kanwil Kemenkum Malut untuk memperkuat tugas dan fungsi Ditjenpas Malut, yang membawahi 13 Unit Pelaksana Teknis (UPT) pemasyarakatan di wilayah ini,” ujar Said.
Dalam rapat tersebut, juga dibahas pemanfaatan aset untuk kegiatan apel, penggunaan rumah dinas bagi pejabat baru, serta pengembangan sarana dan prasarana guna meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. (Sal)
