Bulukumba-Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan (Kakanwil Kemenkumham Sulsel), Taufiqurrakhman, meresmikan Ruang Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Bulukumba, Selasa (8/10/2024).
“Hadirnya layanan ini diharapkan dapat memberikan pelayanan yang mudah, pasti, dan bermanfaat bagi masyarakat. Selain itu, layanannya juga harus tepat dan cepat,” ungkap Taufiqurrakhman.
Menurut Taufiqurrakhman, PTSP merupakan inovasi dari Lapas Bulukumba yang bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses layanan.
“Dengan adanya Ruang PTSP ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mengakses informasi dan menerima pelayanan prima. Ini merupakan upaya Kemenkumham Sulsel untuk mengakomodasi masyarakat dalam layanan integrasi, kunjungan, dan pengaduan, dengan standar pelayanan yang telah ditetapkan, mulai dari prosedur, waktu pelaksanaan, hingga jaminan keamanan,” jelasnya.
Taufiqurrakhman juga menyampaikan terima kasih kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) yang telah berkontribusi dan mendukung terselenggaranya layanan terpadu ini.
“Saya sangat mengapresiasi kolaborasi dan sinergi yang terjalin baik antara Lapas Bulukumba, Pemerintah Daerah, dan stakeholder terkait. Ini akan semakin memperkuat kebersamaan, solidaritas, dan sikap kolektif dalam menjalankan tugas dan fungsi kita masing-masing sebagai ASN,” tambahnya.
Dalam penutup sambutannya, Taufiqurrakhman juga mengapresiasi kinerja Lapas Bulukumba yang berhasil meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) pada tahun 2023. “Selamat kepada Lapas Bulukumba atas raihan WBK. Semoga ke depan dapat meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM),” tutupnya.
Sementara itu, Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Bulukumba yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bulukumba, Muhammad Ali Saleng, turut memberikan apresiasi kepada Lapas Bulukumba atas peresmian PTSP yang dianggap sebagai langkah nyata dalam meningkatkan pelayanan publik.
“Dengan adanya PTSP, diharapkan birokrasi yang rumit dapat dipangkas, sehingga masyarakat dapat dengan mudah mengakses layanan,” ujarnya.
Kepala Lapas Bulukumba, Mutzaini, juga menegaskan komitmen Lapas Bulukumba dalam terus memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas layanan untuk mencapai pelayanan prima kepada masyarakat.
“Kami terus mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dalam memberikan masukan demi tercapainya lingkungan yang kondusif dan pelayanan berkualitas,” kata Mutzaini.
Peresmian ini ditandai dengan penandatanganan prasasti Ruang PTSP, yang juga diiringi dengan peresmian Pojok Kopi Silumba.
Acara ini dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Bulukumba, pimpinan perbankan mitra Lapas Bulukumba, Kepala UPT Pemasyarakatan, Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara dan Keamanan Kanwil Sulsel, Herman, serta Kepala Bagian Program dan Humas Kanwil Kemenkumham Sulsel, Khomaini. Turut hadir juga Kasubag Humas, RB dan TI, Meydi Zulqadri, serta seluruh jajaran pegawai Lapas Kelas IIA Bulukumba. (Sal)
