Free Porn
xbporn
Minggu, 8 Juni 2025
spot_img
spot_img
BerandaLifestyleMuh. Fitrayanto Natsir, Cekatan Mainkan Si Kulit Bundar

Muh. Fitrayanto Natsir, Cekatan Mainkan Si Kulit Bundar

Bukan rahasia, sepak bola menjadi olahraga yang paling digemari baik tua maupun muda. Berdasarkan data dari World Atlas (per Oktober 2021), sepak bola menjadi cabang olahraga paling populer di dunia dengan jumlah penggemar mencapai 4 miliar orang.

Beberapa penyebabnya adalah karena sepak bola merupakan olahraga yang sangat simple. Peraturannya sebatas memasukan bola ke gawang memakai kaki. Tidak perlu ada infrastruktur khusus.

Mudah dimainkan di mana saja. Tidak perlu banyak syarat fisik yang harus dipenuhi. Cukup bisa lari dan penguasaan teknik. Selain itu, sepak bola juga tidak membutuhkan banyak peralatan yang mahal.

Salah satu dari sekian miliar pencinta sepak bola tersebut adalah Muh. Fitrayanto Natsir, S.AP. Pria yang kini bertugas sebagai Pengelola Basan Baran pada Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (RUPBASAN) Kelas 1 Jakarta Selatan ini sangat gemar mengolah si kulit bundar. Bahkan, hobi tersebut sudah dilakukannya sejak duduk di bangku kelas tiga Sekolah Dasar (SD). Tidak hanya sepak bola, olahraga futsal yang juga menggunakan bola pun kerap ia mainkan.

“Saya menekuni olahraga sepak bola dan futsal saya sejak kecil secara otodidak. Saat bermain sepak bola atau futsal, saya merasakan kepuasan tersendiri. Selain tetap sehat, saya juga bisa menjaga silaturahmi dengan teman-teman dan menambah pengalaman baru,” ungkap Fitrayanto soal hobinya.

Hingga saat ini olahraga tersebut tetap konsisten dilakukan. Meskipun dirinya harus mencuri waktu atau menyisipkan di sela jadwal kerjanya yang padat. Setiap harinya Fitrayanto mengawali hari dengan lari pagi selama kurang lebih 30 menit. Setelah itu Ia berangkat ke kantor untuk bekerja.

Di sore hari barulah waktunya menyalurkan kecintaannya pada sepak bola dan futsal. “Biasanya seminggu dua, saya menyempatkan sepak bola atau futsal bersama teman-teman. Semenjak pandemi Covid ini saya tetap bermasin futsal agar kondisi fisik dan kebugaran tetap terjaga. Hanya saja, frekuensinya dikurangi menjadi satu kali seminggu dengan tetap menerapkan prosedur kesehatan saat bermain,” ujar pria yang pernah menjabat sebagai Sekretaris Pimpinan/adc. Kepala Kantor Wilayah Papua Barat ini.

Rentang waktu yang cukup panjang dalam menggeluti sepak bola serta futsal membuat kemampuan Fitrayanto semakin terasah. Hal ini terlihat dari banyaknya kompetisi sepak bola dan futsal yang pernah diikutinya antara lain Bupati Cup Fakfak, Dandim Cup 1803 Fakfak, Liga Bogasari Regional Nasional dan Liga Bogasari U-15 Persigowa. Selain itu ia juga sempat mengikuti Training Center (TC) di Makassar untuk persiapan Liga Danone di Perancis.

“Buat saya yang paling berkesan dan membanggakan adalah pengalaman saat bertanding untuk persiapan Liga Danone di Perancis. Tapi kalau sekarang tidak ada target atau tantangan yang berat dalam berolahraga sepak bola maupun fustal karena menyalurkan hobi, Jadi atas dasar suka dan dinikmati,” ungkapnya.

Penggemar pemain Futsal dan sepak bola legendaries asal Brazil, Falcao dan Ronaldo Nazario Delima ini pun tak ragu berbagi tips kepada pembaca terkait olahraga sepak bola dan futsal.

“Untuk menekuni olahraga fusal atau sepak bola, kita harus fokus. Apabila ingin menjadi pemain profesional, jangan malu untuk terus belajar dari siapa pun itu, selama membuat kemampuan kita lebih baik. Jangan lupa juga membagi waktu dengan seimbang agar hobi bisa dilakukan tapi tetap tidak mengganggu aktivitas pekerjaan dan waktu untuk keluarga,” tandasnya. (Puput)

spot_img
- Advertisment -spot_img

TERPOPULER

KOMENTAR TERBARU