Jambi-Guna mendukung kelancaran pelaksanaan ibadah haji tahun 2025, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jambi melaksanakan layanan Eazy Passport bagi calon jamaah haji di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Batanghari. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 28 November 2024, di Aula Kantor Kemenag Batanghari.
Kasubsi Pemeriksaan Keimigrasian, M. Arfat, menjelaskan bahwa layanan Eazy Passport adalah inovasi untuk mendekatkan pelayanan paspor kepada masyarakat. “Program ini dirancang untuk mempermudah calon jamaah haji dalam pengurusan paspor tanpa harus datang langsung ke kantor imigrasi. Petugas kami hadir langsung di lokasi, sehingga proses lebih efisien dan nyaman bagi para jamaah,” ujarnya.
Sebanyak 63 calon jamaah haji yang dijadwalkan berangkat pada musim haji tahun depan memanfaatkan layanan ini. Tahapan yang dilakukan mencakup pengambilan data biometrik, verifikasi dokumen, hingga wawancara oleh petugas imigrasi. Selain itu, para calon jamaah haji mendapatkan penjelasan mengenai penggunaan paspor selama perjalanan haji.
Kepala Kantor Kemenag Batanghari, Drs. Al Jufri, M.Pd.I., mengapresiasi kerja sama ini. “Kami sangat terbantu dengan adanya layanan Eazy Passport. Program ini memberikan kenyamanan sekaligus memastikan dokumen jamaah sesuai dengan ketentuan, sehingga mereka dapat lebih fokus mempersiapkan ibadah haji,” katanya.
Antusiasme calon jamaah terlihat selama pelaksanaan layanan ini. Salah satu calon jamaah, Ibu Siti Aminah (60), menyampaikan rasa syukurnya. “Alhamdulillah, kami tidak perlu jauh-jauh ke Kota Jambi untuk mengurus paspor. Pelayanannya sangat baik dan ramah,” tuturnya.
Layanan Eazy Passport sejalan dengan komitmen Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jambi dalam memberikan pelayanan publik yang prima, khususnya kepada masyarakat yang membutuhkan dokumen keimigrasian untuk tujuan ibadah. Program ini diharapkan terus berlanjut dan mencakup lebih banyak masyarakat di masa mendatang.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jambi dalam mendukung peningkatan kualitas pelayanan publik dan pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). (Sal)