Takalar-Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Takalar, Ashari, resmi menyerahkan jabatannya kepada Mansur dalam prosesi serah terima jabatan (sertijab) yang digelar di lapangan Lapas Takalar pada Rabu (11/09/2025).
Sertijab tersebut ditandai dengan penandatanganan berita acara dan penyerahan memori jabatan yang disaksikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Sulawesi Selatan, Taufiqurrakhman.
Dalam amanatnya, Kakanwil Taufiqurrakhman menyampaikan rasa terima kasih kepada Ashari atas dedikasinya selama dua tahun menjabat sebagai Kepala Lapas Takalar. Ashari dinilai berhasil memperbaiki citra Lapas melalui keterlibatan aktif dalam pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) serta menjalin kerjasama yang baik dengan seluruh stakeholder di Kabupaten Takalar.
“Keberhasilan Bapak Ashari bukan hanya hasil dari kemampuan pribadi, tetapi juga karena dukungan seluruh stakeholder di Kabupaten Takalar dan partisipasi penuh petugas Lapas Takalar yang bersama-sama membenahi lembaga ini,” ujar Taufiqurrakhman.
Lebih lanjut, Taufiqurrakhman menekankan pentingnya pembinaan di Lapas, karena WBP tidak hanya dihukum, tetapi dipersiapkan untuk menjadi warga yang taat hukum dan memiliki keterampilan saat kembali ke masyarakat. Hal ini sesuai dengan konsep Sistem Pemasyarakatan yang telah mengubah paradigma sistem kepenjaraan sejak 27 April 1964.
“Keberhasilan pembinaan WBP tentu memerlukan kontribusi dari berbagai pihak, tidak hanya dari internal Lapas Takalar,” tambahnya.
Taufiqurrakhman juga berpesan kepada Mansur sebagai Kepala Lapas Takalar yang baru untuk segera menjalin komunikasi dan koordinasi dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Takalar dan seluruh stakeholder terkait.
Dalam upaya meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas dan fungsi (tusi), Taufiqurrakhman mengajak seluruh jajaran Lapas Takalar untuk bekerja sesuai peraturan, meningkatkan kualitas hasil kerja, dan menyelesaikan tugas tepat waktu.
Sementara itu, Ashari dalam sambutan terakhirnya mengucapkan terima kasih kepada jajaran Kanwil dan seluruh stakeholder serta pegawai Lapas Takalar yang telah mendukung pelaksanaan tugas selama ia menjabat.
“Selama dua tahun terakhir, kami telah menyelesaikan berbagai tantangan besar dan memperbaiki citra organisasi dalam rangka membawa Lapas Takalar ke arah yang lebih baik,” ungkap Ashari, yang akan menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan, dan Teknologi Informasi di Kanwil Kemenkumham Sulsel.
Ia juga menitipkan pesan kepada Mansur untuk tetap bekerja keras dan menjaga integritas demi meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Mansur, dalam sambutan perdananya, menyatakan kesiapan untuk bekerja dan berkolaborasi dengan seluruh stakeholder di Kabupaten Takalar. Ia berharap dukungan dan arahan dari Kakanwil serta pimpinan lainnya dalam menjalankan tugas.
“Kami yakin, dengan semangat dan tekad yang kuat, kami bisa memberikan yang terbaik,” ucapnya penuh optimisme.
Mantan Kepala Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Luwuk ini juga meminta kerjasama dari seluruh jajaran Lapas Takalar untuk memberikan kontribusi positif bagi Kanwil Kemenkumham Sulsel.
Pada kesempatan yang sama, Pj Bupati Takalar, Setiawan Aswad, juga mengucapkan terima kasih kepada Ashari yang telah menginisiasi berbagai kegiatan positif bagi WBP, seperti olahraga, keagamaan, dan pelatihan keterampilan. Ia berharap agar kegiatan produktif seperti produksi barang berbahan anyaman yang telah dilakukan oleh WBP dapat terus ditingkatkan.
Aswad juga berharap agar Mansur dapat mengimplementasikan pengalaman-pengalamannya dari tempat tugas sebelumnya di Lapas Takalar dan meningkatkan kerjasama dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Takalar.
Prosesi sertijab ini turut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Takalar, Kepala UPT se-Sulawesi Selatan, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Lapas Takalar, Pejabat Administrator dan Pengawas Kanwil, serta seluruh pegawai Lapas Takalar. (Sal)
