Ini-Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Salemba melaksanakan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia di lapangan Lapas tersebut, Rabu (17/8/2022).
Kalapas Salemba Yosafat Rizanto bertindak sebagai Inspektur Upacara HUT ke-77 Kemerdekaan RI ini yang bertema “’Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat” ini. Bahkan yang menarik, warga binaan pemasyarakatan (WBP) menjadi petugas pengibar bendera dan paduan suara.
Kemudian, para pejabat dan staf Lapas Salemba mengenakan pakaian adat sehingga menjadikan kegiatan ini semakin meriah.
Yosafat Rizanto saat membacakan sambutan Menkumham Yasonna H Laoly menyampaikan, bertepatan dengan Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-77, Pemerintah memberikan remisi kepada 168.916 orang narapidana di Lapas/Rutan/LPKA seluruh Indonesia.
Sedangkan di Lapas Salemba sendiri, 1.806 WBP dari 2.040 WBP mendapatkan remisi. Kemudian, dari 1.806 WBP yang mendapatkan remisi umum (RU), 1.729 WBP mendapatkan RU I, 61 WBP mendapatkan RU II menjalani subsider dan 16 WBP RU II bebas langsung.
Sedangkan yang tidak mendapatkan remisi sebanyak 246 WBP diantaranya karena ada pencabutan PB, Belum bayar denda atau uang pengganti, belum mengikuti program deradikalisasi/ikrar setia NKRI dan beberapa alasan lainnya.
Acara pemberian remisi dihadiri oleh perwakilan dari Koramil Cempaka Putih, Polsek Cempaka Putih dan hadir langsung Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Marselina Budiningsih.
Dalam sambutannya, Marselina Budiningsih menyampaikan, pemberian remisi kepada WBP merupakan sebuah bentuk apresiasi dan penghargaan bagi WBP yang telah berkomitmen mengikuti program-program pembinaan yang diselenggarakan oleh UPT pemasyarakatan dengan baik dan terukur.
Sedangkan Kalapas Salemba ini memberikan selamat kepada WBP yang mendapat remisi. Dia berpesan bagi seluruh WBP yang mendapatkan remisi, memanfaatkan momen ini sebagai sebuah motivasi untuk tetap berperilaku baik, taat pada aturan dan tetap mengikuti program pembinaan dengan tekun dan bersungguh-sungguh. (Sal)
