Padang-Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Padang Panjang menggelar lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) antar narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) maupun Rumah Tahan Negara (Rutan) se-Sumatera Barat, melalui aplikasi zoom pada Kamis (29/4/2021).
Lomba MTQ tersebut menyemarakkan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-57, yang diikuti Warga Binaan Pemasyarakatan dari beberapa Lapas maupun Rutan di Sumatera Barat. Seperti dari Lapas Kelas IIA Padang dan Lapas Kelas III Alahan Panjang.
Lomba MTQ antar narapidana Lapas maupun Rutan se-Sumatera Barat, juga dihadiri Walikota Padang Panjang Fadly Amran, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumatera Barat, R.Andika Dwi Prasetya.
Kepala Lapas Kelas IIA Padang, Era Wiharto menuturkan, kegiatan MTQ bertujuan untuk memberi kesempatan bagi WBP terpilih, yang terbaik di antara rekan-rekannya saat mengikuti pembinaan di bidang Al-Qur’an.
“Untuk mengasah kemampuannya dalam memahami Al-Qur’an lebih jauh,” tuturnya.
“Selain itu, untuk memotivasi WBP supaya lebih meningkatkan lagi kecakapannya dalam membaca dan memahami Al-Qur’an,” tambahnya lagi.
Kepala Sub Seksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan Lapas Kelas IIA Padang, Arwen Syah Putra mengapresiasi kegiatan lomba MTQ ini.
“Meskipun mengikuti secara virtual, dikarenakan masih dalam situasi pandemi Covid-19, tidak menghalangi semangat jajaran pemasyarakatan Sumbar untuk mengadakan acara-acara yg positif seperti ini,” ungkapnya, saat mendampingi para WBP mengikuti lomba MTQ.
“Wadah mengevaluasi seberapa jauh pemahaman warga binaan mengenai Islam yang telah diberikan selama ini dan menjadi ladang ibadah dalam menyemarakkan Ramadhan 1442 H,” tambahnya.

Lomba MTQ antar narapidana Lapas maupun Rutan se-Sumatera Barat, juga diikuti WBP Lapas Kelas III Alahan Panjang. Sebanyak dua orang WBP mengikuti Lomba MTQ pada bidang pidato dan lomba tilawah Al-Quran dan Adzan.
“Sangat senang bisa ikut berpartisipasi dalam lomba MTQ,” ucap WBP Lapas Alahan Panjang, Nico yang mengikuti lomba pidato.
“Saya berharap dengan adanya lomba ini bisa menyemangati WBP yang lainnya dan menampilkan bakatnya,” ujar WBP Lapas Alahan Panjang lainnya, Fery yang mengikuti lomba tilawah Al-Quran dan adzan.
Kepala Lapas Kelas III Alahan Panjang, Darwan mengungkapkan, bahwa pembinaan WBP di Lapas Asahan Panjang rutin mengadakan pengajian. Ditambah pada Ramadhan ini, setiap harinya secara bergantian WBP akan adzan dan ceramah sesudah sholat Isya.
“Yang didampingi petugas dan ustad, setelah selesai tarawih. Para WBP juga rutin tadarus bersama. Dan adanya lomba MTQ membuat WBP lebih bersemangat lagi,” ungkapnya. (Citra)