Free Porn
xbporn
Kamis, 13 Maret 2025
spot_img
spot_img
BerandaBeritaRefleksi Akhir Tahun 2021, Menkumham Sampaikan Prestasi Kemenkumham

Refleksi Akhir Tahun 2021, Menkumham Sampaikan Prestasi Kemenkumham

Jakarta–Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna Laoly, menyampaikan kepada jajaran Kemenkumham, bahwa era pandemi ini memaksa untuk  bekerja dan berpikir extra ordinary dengan menerapkan pembiasaan baru. Yaitu pola kerja new normal. Tak ayal, usaha kerja keras tersebut membuat beberapa prestasi Kemenkumham torehkan sepanjang tahun 2021 ini.

“Tujuan kita melakukan transformasi digital untuk merespons cepat situasi kondisi yang muncul akibat dampak Covid-19 ini,” ungkapnya, saat memberikan sambutan pada Refleksi Akhir Tahun 2021 Kemenkumham, Rabu (29/12/2021).

“Salah satunya adalah kondisi menurunnya tingkat perekonomian masyarakat,” tambahnya lagi.

Menkumham Yasonna menambahkan, bahwa transformasi digital pelayanan publik mendukung pemulihan ekonomi masyarakat melalui usaha mikro dan kecil. Supaya memiliki daya saing.

Walhasil pentingnya transformasi digital pelayanan publik. Langkah merespon berbagai tantangan akibat era pandemi Covid-19.

Menkumham Yasonna mengungkapkan, transformasi digital juga merambah ke semua lini pelayanan publik dan administrasi perkantoran di Kemenkumham.

“Kemenkumham sudah melakukan transformasi digital sepanjang tahun 2021. Bahkan ke semua lini layanan publik dan administrasi perkantoran,” ungkapnya.

“Hal itu, sebagai solusi di tengah kondisi yang penuh dengan tantangan akibat pandemi,” tambahnya lagi.

Prestasi Kemenkumham Sepanjang 2021

Lebih lanjut, Menkumham Yasonna Laoly di sela-sela menyampaikan pentingnya transformasi digital dalam pelayanan publik maupun administrasi perkantoran kondisi new normal. Ia juga menyampaikan beberapa prestasi Kemenkumham raih sepanjang 2021.

Refleksi Akhir Tahun 2021, Menkumham Sampaikan Prestasi Kemenkumham
Menkumham Yasonna Laoly, menyampaikan beberapa prestasi Kemenkumham raih sepanjang 2021.

1. Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) 10 kali berturut-turut.

2. 6 Satker Penerima WBBM dan 49 Satker Penerima WBK tahun 2021 oleh Kementerian PAN-RB. 

3. Penghargaan KPK kepada Kemenkumham atas pelaporan dan pengendalian gratifikasi. 

4. Top 25 Inovasi Pos Pengaduan di 50 Denominasi Gereja di Manokwari.

5. Top 45 Penghargaan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) atas Layanan SIPKUMHAM dari KemenPAN dan RB.

6. Top 99 Inovasi Layanan Publik Aplikasi VERASI (Verifikasi dan Akreditasi Pemberi Bantuan Hukum Elektronik).

7. TOP Leader On Digital Implementation Atas Penghargaan Top Digital Awards 2021 di Bidang Teknologi Digital (IT & TELCO) Kategori Instansi Pemerintah. 

8. Penghargaan TOP DIGITAL Awards 2021 kepada Kementerian Hukum dan HAM atas Inovasi Layanan Kekayaan Intelektual dan Layanan Pemasyarakatan.

9. Predikat “SANGAT BAIK” pada penerapan Sistem Merit dari Komisi Aparatur Sipil Negara.

10. Predikat Role Model Pelayanan Publik Ramah Kaum Rentan Oleh KemenPAN-RB.

11. Peringkat I Kategori Kementerian/Lembaga Pengelola Jabatan Fungsional Kesehatan Terbaik dalam Kegiatan Pemberian Penghargaan JFK Awards Tingkat Nasional Tahun 2021 oleh Kementerian Kesehatan. 

“Saya menyadari sepenuhnya, bahwa masih ada kekurangan yang perlu diperbaiki. Perbaikan sistem dan pembaruan prosedur harus terus menerus kita update dan awasi,” tutur Guru Besar Ilmu Kriminologi Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian itu.

“Tujuannya untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak bisa diprediksi. Saya minta hal ini dilakukan dengan cepat dan tepat, sehingga peristiwa seperti  kebakaran, pelarian, tenggelamnya kapal tidak terjadi lagi,” tambahnya lagi. (Rio)

spot_img
- Advertisment -spot_img

TERPOPULER

KOMENTAR TERBARU