Free Porn
xbporn
Selasa, 11 Maret 2025
spot_img
spot_img
BerandaBeritaProgram Asli Mendadak Sultan Semarakkan 18 Tahun Teh Gelas Di Indonesia

Program Asli Mendadak Sultan Semarakkan 18 Tahun Teh Gelas Di Indonesia

Tasikmalaya – Sepanjang tahun 2023, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat produksi teh nasional mencapai 116,51 ribu ton. Sementara itu, Pusat Penelitian Teh dan Kina Indonesia menyebut konsumsi teh per kapita masyarakat Indonesia sebesar 0,38 kg, mencakup teh serbuk, teh celup, dan teh dalam kemasan siap minum (ready to drink).

Pasar minuman teh di Indonesia masih sangat menjanjikan, sebagaimana dibuktikan oleh Teh Gelas, merek teh dalam kemasan produksi PT CS2 Pola Sehat, OT Group yang telah hampir dua dekade melayani konsumen Indonesia pecinta teh.

Tahun 2007 menjadi tonggak sejarah bagi OT Group dalam memasuki pasar teh dalam kemasan melalui merek Teh Gelas, yang pertama kali diproduksi di pabrik PT CS2 Pola Sehat, Tangerang. Produk ini hadir dengan inovasi kemasan yang berbeda dari produk teh yang sudah ada saat itu, menawarkan teh siap minum berbahan dasar daun teh asli.

“Keberadaan Teh Gelas sebagai produk teh dalam kemasan asli Indonesia tidak akan bertahan tanpa kepercayaan konsumen. Sejak awal peluncurannya, Teh Gelas langsung mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat. Produk ini meraih Top Brand Award pertamanya pada 2009 dan menjadi Market Leader dalam kategori RTD (ready-to-drink) Tea di Indonesia berdasarkan survei Nielsen Indonesia tahun 2011. Hingga usianya yang ke-18, Teh Gelas tetap menjadi pemimpin pasar dan pilihan utama konsumen,” ujar Tonny Harmawan, CEO PT CS2 Pola Sehat, dalam acara Dahsyatnya Weekend di Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (22/2/2025).

Tasikmalaya dipilih sebagai lokasi acara karena Jawa Barat memiliki lahan perkebunan teh terbesar di Indonesia, dengan luas mencapai 65% dari total perkebunan teh nasional (BPS, 2023). Provinsi ini juga menjadi daerah dengan konsumsi teh tertinggi di Indonesia.

Acara Dahsyatnya Weekend yang berlangsung di Lapangan Bale Kota Tasikmalaya dikemas dalam bentuk pertunjukan musik yang menghadirkan sejumlah artis ternama.

“Dalam rangka merayakan 18 tahun Teh Gelas, kami bekerja sama dengan salah satu stasiun televisi nasional melalui program Dahsyatnya Weekend. Kami ingin mengingatkan masyarakat bahwa Teh Gelas selalu menghadirkan kualitas teh terbaik, terbuat dari seduhan daun teh asli. Selain itu, kami juga memperkenalkan Teh Gelas kemasan baru dengan ekstra 20 ml serta promo ‘Asli Mendadak Sultan’ untuk menyambut bulan suci Ramadan,” ujar Kristin, Marketing Director Teh Gelas.

Promo ini memberikan kejutan bagi konsumen, di mana mereka dapat menemukan tulisan khusus di balik tutup kemasan Teh Gelas yang bisa ditukarkan dengan 1 produk Teh Gelas cup atau uang tunai mulai dari Rp2.000 hingga Rp10 juta. Total hadiah tunai yang disediakan mencapai miliaran rupiah. “Konsumen Teh Gelas bisa mendadak jadi sultan karena bisa menang berkali-kali!” tambah Kristin.

Kualitas dan Komitmen Lingkungan

Teh Gelas terus berupaya memberikan yang terbaik bagi konsumennya agar tetap menjadi pilihan utama.

“Rasa teh yang enak dan harga yang terjangkau masih menjadi faktor utama bagi konsumen. Karena itu, strategi kami adalah menyediakan teh kemasan berkualitas yang terbuat dari daun teh asli dengan harga sangat terjangkau, yaitu Rp1.000 untuk 180 ml. Selama 18 tahun, Teh Gelas telah berpengalaman menggarap pasar teh dalam kemasan, didukung oleh OT Group yang telah lebih dari 75 tahun menjalankan bisnis FMCG di sektor makanan dan minuman,” jelas Kristin.

Teh Gelas juga menunjukkan kepeduliannya terhadap lingkungan dengan menghadirkan berbagai produk turunan dari ampas daun teh.

“Divisi riset dan pengembangan produk kami berhasil berinovasi dengan memanfaatkan ampas daun teh. Beberapa produk yang telah dibuat antara lain art paper (50% ampas daun teh), tatakan gelas (90% ampas daun teh), serta sabun cair. Kami berharap inovasi ini dapat menginspirasi masyarakat untuk mengolah limbah, khususnya ampas daun teh, menjadi produk yang bermanfaat sekaligus membantu menjaga kelestarian lingkungan,” tutup Kristin. (Sal)

spot_img
- Advertisment -spot_img

TERPOPULER

KOMENTAR TERBARU