Samarinda– Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Samarinda, Kanwil Kemenkumham Kalimantan Timur memberikan siraman rohani kepada Warga Binaan Rutan Samarinda berupa pengajian Fiqih bertempat di Masjid At-Tawwabin Rutan Samarinda. Hal ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam terkait ilmu agama dan sebagai bekal serta pedoman dalam bersikap menjalani hidup. Sabtu, (19/10/24)
Pembacaan kitab Ilmu Fiqih pada hari ini disampaikan oleh Guru Achmad Baihaqi yang membahas tentang bab Sholat, baik itu rukun dalam sholat serta tata cara melaksanakan ibadah shokat dengan baik, tak lupa beliau juga mengajarkan kepada warga binaan tentang ibadah sholat sunnah yang dianjurkan.
Kepala Rutan Samarinda, Heru Yuswanto melalui Kasubsi Bantuan Hukum dan Penyuluhan, Elang Suryandaru berharap kepada warga binaan agar dapat mengambil ilmu sebanyak-banyaknya dan mengikuti pembelajaran dengan baik serta serius.
“Kegiatan ini bertujuan positif dan merupakan agenda rutin di Rutan Samarinda sebagai wujud pembinaan karakter, diharapkan para warga binaan saat bebas nanti dapat membawa bekal berupa ilmu fiqih dan keimanan yang akan menjadi pilar kehidupannya di dunia luar sehingga dapat menjadi perubahan positif bagi masyarakat di sekitarnya,” Ucap Elang.
Dengan diadakannya kegiatan ini harapannya semoga warga binaan memiliki karakter kepribadian diri yang lebih baik lagi serta setelah menjalani kehidupan di dunia luar dapat membawa perubajan yang positif sesuai dengan arahan dari Kepala Kantor Wilayah Kenterian Hukum dan HAM Kaltim Gun Gun Gunawan dan Kepala Divisi Pemasyarakatan Endang Lintang Hardiman. (Sal)
