Bengkalis-Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas II TPI Bengkalis bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Bengkalis menggelar Paspor Masuk Desa di Aula Kantor Camat Mandau, Rabu (27/7/2022).
Kegiatan itu dalam rangkaian menyemarakkan Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-77 dan Ulang Tahun Kabupaten Bengkalis ke-510.
Layanan Paspor Masuk Desa kali ini menyasar warga Kecamatan Mandau. Hal ini untuk mengakomodir kebutuhan warga Kecamatan Mandau dalam permohonan pembuatan paspor sehingga tidak perlu lagi jauh-jauh mendatangi Kanim Bengkalis yang terletak di Pulau Bengkalis yang menempuh jarak hingga 5 jam perjalanan.
Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM Bidang Transformasi Digital, Fajar B.S Lase dan Bupati Kabupaten Bengkalis, Kasmarni turut menyaksikan langsung dan membuka layanan Paspor Masuk Desa ini.
“Betapa mudah serta hemat biaya yang dikeluarkan oleh warga Mandau dalam melakukan permohonan paspor dengan adanya layanan Paspor Masuk Desa ini. Jangan-jangan selama ini lebih mahal biaya transportasinya daripada biaya pembuatan paspor karena jauhnya jarak antara Kecamatan Mandau dan Kantor Imigrasi Bengkalis,” ujar Fajar B.S Lase.
Sedangkan Bupati Kasmarni mengucapkan terimakasih atas adanya layanan Paspor Masuk Desa. Hal ini, lanjutnya, memudahkan warga kecamatan Mandau dalam melakukan permohonan paspor.
“Lokasi Kabupaten Bengkalis yang dekat dengan Negeri Jiran Malaysia tentunya banyak warga Bengkalis yang akan berkunjung ke Malaysia baik itu untuk keperluan berobat, berwisata atau bahkan berkunjung melihat sanak saudara,” ungkap Bupati Kasmarni.
Sementara itu, Kepala Kanim Bengkalis, Dimas Pramudito menyampaikan, layanan jemput bola oleh petugas Imigrasi kepada Pemohon Paspor tidak hanya dalam rangka menyemarakkan HDKD ke-77, tetapi juga melalui layanan Eazy Paspor.
Pada kesempatan ini, Dimas Pramudito juga menyampaikan kabar baik lainnya bahwa mulai hari ini Direktorat Jenderal Imigrasi telah memberlakukan bebas visa kunjungan (BVK) khusus wisata asal Negara Malaysia yang datang melalui Pelabuhan Internasional Bandar Sri Setia Raja Bengkalis.
“Ini merupakan kabar baik untuk warga Bengkalis, karena sanak saudara yang ada di Malaysia dapat berkunjung melalui Pelabuhan BSSR tanpa visa,” ungkap Dimas.
Layanan Paspor Masuk Desa kali ini melayani 48 orang, di mana 28 permohonan baru dan 20 penggantian paspor. Tampak hadir juga pada kegiatan ini Asisten II Bidang Perekenomian Setda Bengkalis, Herry Indraputra Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pekanbaru Syahrioma Delavino, Camat Mandau Riki Rihardi serta perangkat daerah Kabupaten Bengkalis. (Rio)
