Padangsidimpuan-Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Padangsidimpuan bersama Kemenag Kota Padangsidimpuan memberikan tausiyah dan pembelajaran Alquran kepada warga binaan.
Kegiatan yang sempat vakum 2 tahun selama Pandemi Covid-19 ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pemahanan ilmu agama Islam sebagai bekal dan keyakinan para warga binaan.
“Ketika mereka bebas nantinya bisa berguna bagi masyarakat. Selain itu kami juga akan lebih mengenalkan dan memahamkan baca tulis Al-qur’an bagi para warga binaan lapas,” harap Ketua Pokja Penyuluh Agama Islam Guntur Harahap yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Sementara itu, Kepala Lapas Indra Kesuma, berharap dengan adanya pengajian maupun tausyiah secara langsung ini para WBP di Lapas akan memperoleh pendidikan khusus agama Islam sehingga pembinaan bisa lebih maksimal.
“Outputnya bisa dirasakan langsung oleh WBP serta diharapkan program bimbingan mental, rohani dan kepribadian WBP dapat tercapai, sehingga tujuan sistem pemasyarakatan dapat diwujudkan,” tutur Indra Kesuma.
Indra Kesuma juga berharap, bukan hanya saja membantu dalam membina mengajar para warga binaan agar bisa baca Alquran, tetapi juga menyediakan waktu agar para warga binaan dapat melakukan kajian agama. (Sal)