Free Porn
xbporn
Minggu, 8 Juni 2025
spot_img
spot_img
BerandaBeritaLapas Kelas IIB Jailolo Dorong Ketahanan Pangan melalui Panen Jagung

Lapas Kelas IIB Jailolo Dorong Ketahanan Pangan melalui Panen Jagung

Jailolo-Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Jailolo Kanwil Kemenkumham Maluku Utara, kembali melaksanakan panen hasil pertanian berupa jagung.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian yang bertujuan mendukung ketahanan pangan sekaligus membekali Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan keterampilan bermanfaat.

Kepala Lapas Jailolo, Suparno, menyampaikan bahwa program ini menjadi salah satu upaya produktif untuk mengisi waktu para WBP dengan kegiatan yang positif. Selain itu, kegiatan ini juga berperan dalam mendukung ketahanan pangan, baik di lingkungan Lapas maupun di masyarakat luas.

“Melalui panen seperti ini, kami ingin memastikan para WBP dapat memanfaatkan waktu mereka secara produktif. Ini juga menjadi bukti nyata kontribusi Lapas dalam mendorong ketahanan pangan,” ujar Suparno pada Selasa (17/12/2024).

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Maluku Utara, Andi Taletting Langi, mengapresiasi langkah Lapas Kelas IIB Jailolo dalam menyelenggarakan program pembinaan kemandirian yang memberikan dampak positif bagi para WBP. Menurutnya, program ini tidak hanya berfokus pada pelatihan keterampilan, tetapi juga mendukung salah satu dari 13 Program Akselerasi Kementerian Hukum dan HAM, yakni pemberdayaan warga binaan untuk mendukung ketahanan pangan.

“Program ini membekali para WBP dengan keterampilan budi daya pertanian, yang tidak hanya berguna selama menjalani masa pembinaan tetapi juga saat mereka kembali ke masyarakat,” kata Andi Taletting Langi.

Kasi Binadik Lapas Jailolo, M. Walid Bahmid, menjelaskan bahwa para WBP dilatih secara menyeluruh, mulai dari pengolahan lahan, proses penanaman, perawatan, hingga panen. Program ini diharapkan dapat memberikan keterampilan produktif yang menjadi bekal penting bagi mereka setelah menyelesaikan masa hukuman.

“Melalui keterampilan ini, kami berharap para WBP memiliki kesiapan mental dan kemampuan untuk kembali berkontribusi di masyarakat,” pungkas M. Walid Bahmid. (Sal)

spot_img
- Advertisment -spot_img

TERPOPULER

KOMENTAR TERBARU