Free Porn
xbporn
Kamis, 13 Maret 2025
spot_img
spot_img
BerandaBeritaLantik 39 Pejabat, Kakanwil Kemenkumham Sulsel Minta Pejabat Bekerja dan Bangun Komunikasi...

Lantik 39 Pejabat, Kakanwil Kemenkumham Sulsel Minta Pejabat Bekerja dan Bangun Komunikasi Efektif

Makassar-Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan (Kemenkumham Sulsel), Taufiqurrahman, resmi melantik 38 pejabat manajerial dan 1 pejabat non-manajerial di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sulsel di Aula Pancasila, Kamis (29/8/2024).

Dalam amanatnya, Taufiqurrahman menyampaikan bahwa mutasi dan promosi merupakan bagian dari dinamika organisasi yang bertujuan untuk memperlancar pelaksanaan tugas dan fungsi (tusi) dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Menjadi seorang pemimpin harus mampu mempercayai dan bekerja sama dengan jajarannya. Kebersamaan adalah awal dari segalanya, kerja sama membawa kemajuan, dan kolaborasi adalah kunci keberhasilan. Oleh karena itu, pentingnya kerjasama untuk mensukseskan berbagai program dan kegiatan guna menghindari disrupsi di dunia pemerintahan. Saudara harus membangun konektivitas, bekerja dengan dedikasi, dan menjadi teladan bagi seluruh jajaran, serta memiliki empati terhadap sesama,” ujar Taufiqurrahman.

Lebih lanjut, mantan Kakanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan ini menekankan bahwa jabatan yang diamanahkan harus dijaga dengan kejujuran, keikhlasan, dan prestasi kerja. Ia juga menegaskan pentingnya keseriusan, tanggung jawab moral, dan komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Sebagai pimpinan wilayah, saya berharap saudara-saudara semua meneguhkan niat dan tekad untuk menjadi teladan, baik dalam tugas maupun sebagai anggota masyarakat,” tambahnya.

Taufiqurrahman juga mengingatkan seluruh pejabat untuk mengarahkan staf dalam melaksanakan program kerja dan memahami visi yang telah ditetapkan oleh pimpinan.

“Saudara-saudara harus membangun komunikasi yang baik dengan seluruh jajaran, baik di internal maupun eksternal. Salah satu tolok ukur keberhasilan organisasi adalah lancarnya saluran komunikasi di antara anggota. Hindari miskomunikasi!” tegasnya.

Selain itu, Taufiqurrahman juga mengimbau para pejabat untuk memiliki kecakapan dalam merealisasikan visi dan kebijakan pimpinan, serta menguasai aspek teknis dan non-teknis yang relevan dengan tugas mereka.

Pada kesempatan tersebut, Taufiqurrahman menggarisbawahi pentingnya bekerja sesuai dengan peraturan yang berlaku, memastikan kualitas hasil kerja yang optimal, dan menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.

“1) Segera lakukan adaptasi terhadap tugas pokok dan fungsi (tupoksi) jabatan masing-masing serta bangun komunikasi dan kerjasama secara berjenjang, baik dengan pimpinan maupun stakeholder; 2) Segera pelajari dan pahami tupoksi serta lingkungan kerja masing-masing secara cepat dan akurat sehingga proses adaptasi pegawai berlangsung cepat. Tingkatkan motivasi dan semangat kerja agar tugas-tugas yang dipercayakan dapat diselesaikan dengan baik; 3) Selalu mengayomi dan melindungi jabatan di bawahnya, terutama dengan memberikan arahan agar mereka dapat melaksanakan tugasnya dengan baik; 4) Ciptakan suasana kerja yang kondusif dan pupuk kerjasama yang baik di antara pimpinan dan staf di unit kerja saudara agar tugas-tugas dapat diselesaikan dengan maksimal. Jawablah seluruh tantangan dan berbagai persoalan dengan prestasi yang membanggakan. Buatlah masyarakat bangga dan percaya terhadap Kemenkumham; dan 5) Terapkan budaya kerja tanpa kesalahan (zero mistake). Ciptakan daftar keluhan publik untuk meminimalisir keluhan masyarakat,” papar Taufiqurrahman.

Dari seluruh pejabat yang dilantik, enam di antaranya ditempatkan di Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sulsel, yaitu: Ashari sebagai Kepala Bidang Pembinaan Bimbingan TI, Herman Anwar sebagai Kepala Bidang Pelayanan Tahanan Kesehatan Rehabilitasi Pengelolaan Basan Baran, Nasir sebagai Kepala Subbidang Bimbingan dan Pengentasan Anak, Syamsuddin sebagai Kepala Subbidang Pembinaan TI dan Kerjasama, H. Samsuddin sebagai Kepala Subbidang Pelayanan Tahanan Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi, dan Harry Wibowo sebagai Pembina Keamanan Pemasyarakatan Ahli Muda.

Acara pelantikan ini turut dihadiri oleh Kepala Divisi Administrasi Indah Rahayuningsih, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Hernadi, seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Sulsel, para pejabat administrator dan pengawas, serta seluruh pegawai Kanwil. (Sal)

spot_img
- Advertisment -spot_img

TERPOPULER

KOMENTAR TERBARU