Free Porn
xbporn
Jumat, 14 Maret 2025
spot_img
spot_img
BerandaBeritaKemenkumham Malut Dorong Tenun Koloncucu Jadi Indikasi Geografis

Kemenkumham Malut Dorong Tenun Koloncucu Jadi Indikasi Geografis

Ternate-Tenun Koloncucu menjadi salah satu potensi Indikasi Geografis (IG) dari Maluku Utara, bersanding dengan Pala Patani, Pisang Mulu Bebe, Anggrek Wayabula, dan Pala Ternate.

Tenun khas ini diberdayakan oleh Sehat Lamasila, yang menjadikannya ikon budaya dari Ternate, khususnya Kampung Koloncucu. Sehat Lamasila menjelaskan bahwa Tenun Koloncucu merupakan warisan leluhur yang terus dilestarikan melalui pelatihan bagi generasi muda, termasuk para ibu rumah tangga.

“Motif ini disebut Kupu-kupu Mahkota. Hak ciptanya sudah terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham,” ujar Sehat dengan penuh kebanggaan saat ditemui pada Sabtu (16/11).

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Maluku Utara, Andi Taletting Langi, bersama Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Aisyah Lailiyah, menyampaikan komitmen untuk terus mendorong Tenun Koloncucu dan potensi IG lainnya di Maluku Utara agar dapat diakui secara resmi oleh DJKI.

“Produk dengan potensi IG, seperti Tenun Koloncucu, memiliki ciri khas dan kualitas tertentu yang tidak ditemukan di wilayah lain,” ujar Andi Taletting Langi.

Ia menambahkan, Indikasi Geografis merupakan tanda yang menunjukkan asal-usul suatu produk, memberikan reputasi, kualitas, dan karakteristik khas. Tanda ini bisa berupa nama tempat, daerah, atau wilayah, kata, gambar, huruf, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut.

“Indikasi Geografis sangat penting karena dapat memberikan nilai tambah bagi pemilik produk, sekaligus meningkatkan daya tarik pariwisata daerah,” jelas Andi.

Sehat Lamasila juga berharap pemberdayaan Tenun Koloncucu dapat membantu perempuan dan generasi muda melalui pelatihan menenun, sehingga tenun khas ini tetap lestari.

“Semoga bisa memberi manfaat bagi orang lain, dan Kampung Koloncucu menjadi Kampung Tenun yang dikenal luas,” tutup Sehat. (Sal)

spot_img
- Advertisment -spot_img

TERPOPULER

KOMENTAR TERBARU