Mamuju-Kakanwil Kemenkumham Sulawesi Barat (Sulbar) Marasidin menyampaikan, jajarannya di Lapas dan Rutan telah melakukan persiapan dalam menghadapi penyelenggaran Pemilu.
“Kesiapan Lapas/Rutan di Sulawesi Barat menghadapi PEMILU 2024 yang akan datang, mulai dari jumlah penghuni, jumlah DPT, DPTb dan Calon DPK, serta kesiapan SDM, Klinik dan sarana prasarana pendukung lainnya,” kata Marasidin, seorang Kakanwil unit wilayah dibwah kepemimpinan Menkumham, Yasonna itu di sela-sela waktunya.
Terkait dengan hal itu, Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Keshab, Lola Basan dan Baran, dan Keamanan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, Tubagus M Chaidir mewakili Kakanwil menghadiri Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Sulawesi Barat yang membahas terkait Pelaksanaan Pemilu 2024, Jumat (15/12/2023).
Chaidir menilai bahwa Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat sangat mendukung agar terciptanya suasana yang kondusif di masyarakat Sulawesi Barat.
“Baik menjelang Pemilu maupun pasca Pemilu 2024, sehingga kesiapan pada TPS Khusus di Lapas dan Rutan telah dilakukan” sambungnya.
Lebih lanjut Kabid Keamanan menyampaikan upaya-upaya yang telah dilakukan Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat guna mendukung PEMILU, di antaranya dengan menunda sementara pemindahan/mutasi tahanan dan narapidana antar Lapas, memerintahkan Kepala Rapas/Rutan untuk senantiasa berkoordinasi dengan KPU setempat terkait data pemilih tambahan, dan Dukcapil untuk perekaman E-KTP.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Serbaguna Hotel D’Maleo dihadiri oleh Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Keshab, Lola Basan dan Baran, dan Keamanan, Tubagus M Chaidir.
Kegiatan mengusung tema “Mendorong Partisipasi Pemilih dan Netralitas ASN, TNI, Polri dan Penyelenggara untuk mewujudkan Pemilu dan Pilkada serentak Tahun 2024 yang berintegritas dan bermartabat”, yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Sulawesi Barat.
Hadir dalam kegiatan ini Pj Gubernur Sulawesi Barat, unsur Forkopimda Pemprov Sulbar,Ketua KPU Sulbar, Ketua Bawaslu Sulbar, Kepala Instansi Vertikal dan OPD Ligkup Sulbar, dan beberapa organisasi Masyarakat lingkup Sulbar.
Dalam sambutannya Pj. Gubernur Sulbar menyampaikan bahwa kegiatan ini urgen dilaksanakan guna menciptakan stabilitas politik dan keamanan menuju Pemilu 2024, sebagaimana pesan Presiden Joko Widodo dalam Rakor Kepala Daerah se Indonesia yang dilaksanakaan beberapa waktu lalu di Jakarta.
Lebih lanjut Pj. Gubernur menyampaikan 4 (empat) pesan penting jelang Pemilu 2024, antara lain Penyelenggaraan Pemerintahan harus berjalan dengan baik seperti biasanya, layanan harus berjalan, bantuan dan sebagainya harus tetap disalurkan, terlebih jika terjadi bencana alam.
“ASN agar netral, jangan menampakkan dukungan ke salah satu Paslon/Caleg, Jaga kerukunan, mari kita ciptakan suasana kondusif di masyarakat, Partisipasi pemilih untuk Pemilu 2024 diharapkan meningkat dibanding pemilu sebelumnya. (Sal)
