Pasangkayu-Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat (Kanwil Kemenkumham Sulbar) Parlindungan berharap, warga binaan Rutan Pasangkayu menjadikan momentum bulan suci Ramadan sebagai bulan yang penuh ibadah dan amalan-amalan.
Hal itu disampaikannya usai sholat Isya berjamaah dengan para warga binaan Rutan Pasangkayu di Masjid Nurul At-taubah, Rabu (29/3/2023).
“Bulan Ramadan ini, adalah bulan penuh pengampunan, untuk itu mari bersama-sama jadikan momentum bulan Ramadan ini untuk kita mengintropeksi diri,” ajak Parlindungan.
Dalam kesempatan itu, Parlindungan juga mengajak para warga binaan untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban di dalam Rutan.
“Jangan mengganggu warga binaan yang saat ini melaksanakan ibadah, tetap jaga kondusifitas Rutan, dan saling menghargai antar warga binaan dan pegawai,” harap Parlindungan, salah satu Kakanwil dibawah Menkumham Yasonna ini.
Parlindungan juga mengingatkan bahwa selama bulan Ramadan warga binaan akan mengalami perubahan pola makan, yang menyesuaikan dengan waktu berpuasa, sehingga akan berpengaruh terhadap ketahanan fisik.
“Untuk itu, jika ada gejala kesehatan terganggu, jangan segan-segan untuk memanfaatkan klinik yang ada, para petugas akan selalu siap melayani setiap keluhan kesehatan warga binaan,” pungkasnya.
Parlindungan berharap agar warga binaan menjaga sikap selama menjalani masa pidana. “Jaga sikap saudara-saudara selama menjalani masa pidana, karena pemenuhan hak-hak saudara ditentukan sikap dan perlakuan saudara. Hak Remisi misalnya, jika anda berkelakuan baik, maka petugas tidak akan segan untuk mengusulkan remisi sesuai SOP yang berlaku,” tutup Parlindungan. (Magfi)
