Ternate-Haura, peserta Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Maluku Utara (Malut), menyimpan harapan besar untuk dapat lolos seleksi dan mengabdi kepada bangsa.
Wanita yang merupakan bagian dari Generasi Z ini memilih formasi pemeriksa keimigrasian sebagai langkah awalnya dalam memberikan kontribusi kepada negara.
“Insya Allah saya bisa lulus dan menjadi pemeriksa keimigrasian untuk mengabdi kepada negara,” ujar Haura dengan penuh semangat usai mengikuti tes psikologi di Hotel Sahid Bella, Ternate, Kamis (21/11/2024).
Haura mengungkapkan bahwa ini adalah kali pertamanya mengikuti seleksi di Kemenkumham. Ia mengakui bahwa tes psikologi cukup menantang, terutama pada bagian figuran, deret angka, dasar matematika, dan kepribadian. Meski begitu, berkat persiapan yang matang dan belajar secara intensif, ia berhasil mendapatkan nilai yang memuaskan.
“Saya juga sangat berterima kasih kepada panitia penyelenggara yang sangat melayani kami dengan baik, informatif, dan membantu di setiap tahapan SKB,” ujarnya dengan senyum bahagia.
Rekannya, Vilda, yang memilih formasi penjaga tahanan, juga menyampaikan rasa syukur atas kerja kerasnya hingga berhasil mencapai tahap SKB. Ia berharap dapat lolos ke tahap berikutnya dan meraih impiannya menjadi penjaga tahanan.
“Harapannya, semoga saya bisa lulus dan mengabdi sebagai penjaga tahanan,” ungkap Vilda. Ia turut memberikan apresiasi kepada panitia seleksi atas pelayanan yang informatif selama proses seleksi, mulai dari tahap SKD hingga SKB.
“Kanwil Kemenkumham Malut sangat informatif dalam menyampaikan informasi melalui media sosial dan tautan interaktif. Hal ini sangat membantu kami sebagai peserta,” tambahnya.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Malut, Andi Taletting Langi, mengapresiasi kerja keras panitia daerah dalam memastikan pelaksanaan SKB berjalan lancar. Ia menekankan pentingnya profesionalisme, transparansi, dan akuntabilitas dalam setiap tahapan seleksi.
“Mari kita laksanakan SKB dan tahapan seleksi lanjutan ini dengan sebaik-baiknya agar dapat melahirkan putra-putri terbaik Maluku Utara untuk menjadi Insan Pengayoman,” tutup Andi Taletting Langi. (Sal)