Tangerang – Gridvill Space yang berada di Jl. Pondok Jagung Timur No. 78 Kec. Serpong Utara Kota Tangerang Selatan, Banten resmi dibuka, Senin (5/5/2025).
Acara peresmian ditandai dengan pemotongan pita dan tumpeng oleh owner, Falas, disaksikan oleh sejumlah tamu undangan dari unsur pemerintah, aparat, dan mitra usaha, yakni, Yusuf Maulana (Owner Autoone Indonesia), Letkol Kav Ivan Alfa (Komandan Brigade Kavaleri 1/Limpung Alugoro).
Kemudian, Jayadih (Lurah Pondok Jagung Timur), Aipda Lukman (Bhabinkamtibmas), Serka Andri (Babinsa), serta Ketua RW 005 Jodi Kurniawan dan Ketua RT 005 Saiman.
Falas menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menyebut bahwa seluruh rangkaian acara bisa berjalan dengan baik berkat kasih dan karunia Tuhan.
“Saya bersyukur, meskipun sejumlah kolega tidak dapat hadir secara langsung, mereka tetap menyatakan dukungannya dengan mengirimkan karangan bunga. Ini menjadi bentuk semangat yang luar biasa bagi kami,” ujarnya.
Disebutkannya, Gridvill Space mengusung konsep usaha terpadu yang memadukan kafe, barbershop, bengkel mobil, dan ruang kantor. Menurut Falas, konsep ini lahir dari semangat kolaborasi dan keterbukaan terhadap sinergi antarpelaku usaha.
Ia menuturkan, dalam proses pengembangan, Yusuf Maulana dari Autoone Indonesia sempat mengusulkan agar berkantor di lokasi yang sama.
“Konsep bisnis ini adalah saling mengisi, karena ada bengkel mobil, cafe, barbershop, dan dalam perjalanannya Pak. Yusuf menawarkan boleh tidak kami berkantor di sini. Saya langsung jawab boleh,” tambahnya.
Falas juga mengungkapkan, Gridvill Space berupaya memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dengan menyerap tenaga kerja dari lingkungan sekitar. “Kami percaya, usaha ini bukan hanya soal bisnis, tapi juga tentang membuka kesempatan dan memberdayakan masyarakat di sekitar lokasi,” tuturnya.
Falas juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat sekitar atas kemungkinan terganggunya kelancaran lalu lintas selama acara berlangsung. Ia berharap kehadiran Gridvill Space dapat memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar, baik dari sisi ekonomi maupun sosial.
“Kami memohon dukungan dari pemerintah dan masyarakat setempat. Harapannya, usaha ini bisa menjadi berkah dan berdampak positif bagi perekonomian warga,” tutupnya. (Sal)
