Padang-Sebanyak 8 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Padang dipindahkan ke Lapas Kelas I Palembang.
Kepala Lapas Muaro Kelas II A Padang, Era Wiharto mengungkapkan, bahwa kedelapan WBP tersebut terindikasi mencoba melarikan diri atau kabur dari Lapas.
“Sebanyak 8 WBP tersebut berupaya melarikan diri,” ungkapnya, pada Minggu (2/5/2021).
Era Wiharto meneruskan, jajarannya akan menyortir WBP lainnya juga sekaligus mendeteksi WBP yang mencoba kabur dari Lapas Muaro Kelas II A Padang.
Gagalnya para WBP melarikan diri, Kepala Lapas Muaro Kelas II A Padang menyebut, melalui jejaring intelijen di Lapas. Walhasil jaringan intelijen Lapas Muaro Kelas II A Padang ikut memantau gerak-gerik WBP berupaya melarikan diri.
Jaringan intelijen dimaksud Era Wiharto adalah WBP yang pro kepada petugas Lapas Muaro Kelas II A Padang. Para WBP terindikasi berencana kabur melalui gorong-gorong jalur pengairan yang ada di dalam Lapas Muaro Kelas II A Padang.
“Ada jalur pengairan gorong-gorong air di belakang masjid yang sudah rusak,” ungkapnya.
“Para WBP yang mencoba kabur dari Lapas karena sudah terlalu lama mendekam di penjara. Di antaranya ada yang 10 tahun, 15 tahun dan bahkan ada yang seumur hidup,” tambahnya lagi. (Citra)
